GIM PLATFORMER “PINA SMART ADVENTURE” DENGAN PEMBANGKITAN LEVEL PROCEDURAL DUA FASE
DOI:
https://doi.org/10.33005/jifosi.v2i2.97Keywords:
game, Platform game, Procedural Content Generation (PCG)Abstract
Sering berkembangnya teknologi, semakin bertambah peminat dalam bidang teknologidan juga semakin tinggi minat kepuasan orang untuk mencukupi kebutuhan. Salah satubidang teknologi yang diminati oleh banyak orang adalah game. Game merupakan mediateknologi dalam bentuk 2D ataupun 3D untuk bersenang-senang. Platform game adalahyang dalam gameplay nya melibatkan perjalan antar platform dengan cara meloncat(biasanya juga berayun dan memantul). Genre ini biasanya dihubungkan dengan tokoh-tokoh kartun seperti Sonic The Hedgehog, Mario, dan Rayman, walaupun mungkinmempunyai tema yang lainnya. Elemen-elemen tradisional dari game ini termasukberlari, lompat, dan memanjat tangga atau pijakan. Genre ini seringkali meminjamelemen dari genre lain seperti fighting atau perkelahian dan shooting atau tembak-menembak. Procedural Content Generation (PCG) merupakan algoritma untuk membuatkonten secara otomatis, alih-alih yang mengandalkan konten yang dirancang olehpengguna. Sementara pendekatan PCG secara tradisional berfokus pada pembuatankonten untuk permainan video, mereka diterapkan pada semua jenis lingkungan virtual,sehingga memungkinkan pelatihan sistem pembelajaran mesin yang secara signifikanlebih umum. Sebagai contoh, kemampuan PCG untuk menghasilkan aliran level baruyang tidak pernah berakhir telah membuat agen Capture the Flag Deep Mind dapatmelampaui kinerja manusia. Selain itu, metode yang terinspirasi PCG seperti pengacakandomain memungkinkan lengan robot OpenAI untuk belajar memanipulasi objek denganketangkasan yang belum pernah terjadi sebelumnya. Maka dari itu penguji akan membuatsebuah platform game dengan menggunakan algoritma Procedural Content Generation(PCG) yang berjudul Pina Smart Adventure.